Ilmu komunikasi merupakan salah satu program study (prodi) favorit di Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) WIDURI. Ilmu Komunikasi bukan ilmu tentang cara berkomunikasi verbal antara orang saja. Bahkan komunikasi ada bermacam-macam, seperti komunikasi intrapersonal, komunikasi massa, dan lain-lain.
Ilmu komunikasi merupakan induk ilmu yang mempelajari Hubungan Masyarakat (HUMAS), Publik Relations, Komunikasi Pemasaran, Jurnalistik, Manajemen Media Digital, Periklanan, dan lain sebagainya yang berhubungan dengan komunikasi.
Pada program study ilmu komunikasi mahasiswa akan dilatih berkomunikasi yang baik, mampu menyampaikan pesan dengan efektif sehingga dapat memahami perkataan yang diucapkan serta memahami gestur tubuh saat berkomunikasi, mengembangkan kemampuan marketing tentang bagaimana memasarkan produk dan prinsip-prinsip pemasaran, Tak ketinggalan mahasiswa Ilmu Komunikasi belajar tentang manajemen agar segalanya dapat diatur dengan efektif dan efisien, mampu mengolah teori riset dan bersikap kritis, mampu menulis berita (belajar teknik wawancara, menentukan sudut pandang, penulisan berita, riset dan struktur berita), mengembangkan fotografi serta desain grafis biasanya akan dipelajari di mata kuliah jurnalistik dan media.
Program studi S1 ilmu komunikasi di STISIP WIDURI akan menghasilkan lulusan yang mampu bekerja sebagai editor, reporter, journalism, announcer, cameramen, programmer siaran radio dan televisi, konsultant publik relations dll.
Dari artikel ini kita mengetahui bahwa jurusan ilmu komunikasi bukan sekedar berkomunikasi dengan lawan bicara, tetapi komunikasi memiliki ruang lingkup yang besar dan juga memiliki peluang kerja yang luas. Program study ilmu komunikasi STISIP Widuri tentu didukung dengan para pengajar yang handal dan juga kurikulum yang mampu membekali mahasiswa lulusan widuri menjadi lulusan yang berkualitas dimana mampu melakukan manajemen komunikasi yang baik dimanapun kelak mereka bekerja.
“Tulisan ini adalah bagian dari tugas dan pembelajaran kelas komunikasi massa dan media baru. Apabila ada kesalahan atau kekurangan mohon dimaafkan” Fatima Aprilia Wijaya/MMD1