Saat ini pemerintah tengah gencar melakukan sosialisasi penggunaan masker kepada masyarakat. Bahkan sejumlah aturan dan kebijakan terkait penggunaan masker telah di tetapkan.
Aturan-atuaran tersebut bukan semata-mata di tetapkan untuk dijalankan melainkan ada sejumlah sanksi tegas terhadap pelanggarnya.
Salah satu aturan yang menjadi kontroversi dan menjadi perbincangan hangat dimasyarakat adalah aturan penggunaan masker di dalam mobil. Sudah tepatkah aturan tersebut untuk dilaksanakan?
Sejumlah elemen masyarakat mengatakan ketidaksetujuannya terhadap aturan tersebut. terutama untuk pegemudi atau pengendara mobil. Aturan penggunaan masker didalam mobil dinilai tidak spesifik dan jelas dan menimbulkan propaganda.
Haruskah orang yang sendirian berada didalam mobil menggunakan masker? Pertanyaan-pertanyaan yang seperti ini sering di jumpai dan dengar disekitar kita, lalu seberapa tingkat urgensinya?
Jika dilihat dari fungsinya, pengguaan masker didalam mobil sangatlah tidak memberikan pengaruh yang berarti, Karena ketika seseorang berada di dalam mobil maka ia tidak akan melakukan kontak dengan orang lain dan tidak memberikan ancaman penyebaran virus kepada orang lain, begitupun dengan sebaliknya.
Razia-razia protokol kesehatan yang dilakukan oleh polisi dan sejumlah pihak berwajib lainnya terhadap penggunaan masker di dalam mobillah yang seharusnya perhatian pemerintah dalam menjalankan kebijakan tersebut.
Razia terhadap pengendara mobil yang melintas dapat menjadi ancaman terkontaminasi dari virus covid-19, karena dalam praktiknya pihak pengendara akan membuka kaca mobilnya yang gelap agar dapat di lihat oleh polisi yang bertugas.
Tidak sedikitit interaksi yang terjalin dalam setiap razianya antara polisi dan pengemudi yang bisa saja menyebabkan terinfeksi dari virus covid-19.
Seharusnya setiap kebijakan yang di tetapkan oleh pemerintah di buat secara rinci, jelas dan tepat sasaran, sehingga tidak menimbulkan propaganda yang dapat merugikan merugikan masyarakat. sumber
“ Tulisan ini adalah bagian dari tugas dan pembelajaran kelas Manajemen Media Digital. Apabila ada kesalahan atau kekurangan mohon di maafkan” I Kadek Darmawan /MMD2