Prilly Latuconsina baru saja menjadi salah satu pemilik klub sepakbola, yaitu Persikota Tangerang. Kabar ini cukup mengejutkan karena, terjadi begitu mendadak dan menjadikan pemeran sinetron Ganteng-Ganteng Serigala itu sebagai wanita pertama yang menjadi pemilik klub sepakbola di Indonesia.
Dalam konferensi pers peluncuran Persikota Reborn yang turut dihadiri oleh Prilly, ia mengungkapkan tiga alasan mengapa ia memutuskan terjun ke dunia sepakbola.
“Pertama aku itu adalah aku itu tipe orang yang suka sama hal yang baru. Kedua aku merasa umurku ini adalah produktif untuk aku mencoba hal-hal baru dan melakukan hal-hal yang positif. Lalu ketiga, aku melihat aktivitas adik aku Raja, dia suka main bola terus kita sering nonton bola bareng. Dan kemarin, saya nonton sepak bola AFF 2020 walaupun sedih ya kita belum bisa menang dan akhirnya aku berpikir bahwa sepakbola di Indonesia ini perlu di improve,” kata Prilly Latuconsina saat konferensi pers Persikota Reborn di kawasan Tangerang, Banten.
“Tapi bagaimana caranya, nah aku berpikir kita harus membenahi grassroot. Apa itu grassrootnya? Grassrootnya adalah klub-klub bola yang akan melahirkan talenta-talenta berkualitas, pemain-pemain terbaik untuk Timnas kita. Itu alasan kenapa aku ingin punya klub bola,” imbuhnya.
Lebih lanjut, perempuan berusia 25 itu menjelaskan mengapa dari sekian banyak klub sepakbola yang ada ia memilih Persikota Tangerang yang notabene berada di Liga 3.
“Kenapa Persikota? Persikota ini sejarahnya udah panjang sekali, bahkan dulu pada masa kejayaannya Persikota itu disebut bayi ajaib. Karena selalu membanggakan warga kota Tangerang, selalu mencetak juara. Lalu aku melihat klub yang sudah disebut-sebut bayi ajaib yang melahirkan potensi yang sangat besar sekali dari para pemainnya. Ini punya potensi besar sekali. Makanya itu kenapa aku memilih Persikota,” jelas Prilly Latuconsina.
Alasan lebih jelasnya, ia ingin membesarkan klub dimana ia lahir dan tempat ia dibesarkan, yaitu kota Tangerang. “Persikota itu adalah klub kota Tangerang dimana tempat aku lahir dan dimana tempat aku tinggal,” terang Prilly Latuconsina.
“Karena kalau klub lain aku nggak bisa memberikan 100 persen waktu aku mungkin dari segi lokasinya jauh. Mungkin karena Persikota dekat sama rumah tempat latihannya dekat, bahkan kita udah punya senior sendiri. Jadi aku bisa 100 persen, berkomitmen untuk gabung di Persikota dan semoga dengan aku gabung di Persikota lebih dekat secara tempat itu aku bisa memaksimalkan langkah-langkah yang ingin aku lakukan untuk Persikota,” sambungnya.
Adapun harapan dari Prilly untuk Persikota Tangerang adalah semua yang menjadi bagian dari tim tersebut senang. Ia ingin membuat Persikota menjadi klub yang seimbang dari segi bisnis maupun prestasi.
“Kalau ditanya harapan yang pasti aku mau setiap stakeholder itu happy dan puas. Dari jajaran direksi, pemegang saham, coach, tim manajemen, pemain dan bahkan pendukung kita. Aku mau mereka semua puas dan merasa di posisi win win dimana semuanya senang,” harap Prilly.
“Itu yang aku mau, agar kita bisa memajukan Persikota bareng-bareng, bersama dan yang paling penting aku mau klub Persikota ini sustainable yang pasti dengan menjalankan good corporate maintenance yang baik. Supaya prestasi dan bisnisnya seimbang, jadi bisnis ada, prestasinya ada. Jadi seimbang dua-duanya itu harapan aku,” pungkasnya. Disarikan Oleh MSLP
Sumber