Malam hari ini, saya ingin sedikit bercerita dan mungkin mencoba menjawab beberapa pertanyaan yang seringkali muncul setiap kali saya berdiskusi, mengisi seminar, presentasi dll.
Sebenarnya pertanyaannya sangat sederhana, tapi entah kenapa setiap kali pertanyaan ini dilemparkan pada saya, saya selalu merasa “Hooh… iya ya…. Ternyata dulu saya begini ya….”
Pertanyaannya “ Mas rangga, sikap apa sih yang biasanya harus dimiliki seorang pebisnis”??
Simple, tapi coba anda tanyakan kedalam diri anda.. Apakah kita mampu menjawab pertanyaan itu dengan tanpa melihat buku contekan? Tanpa harus melihat YouTube?
Mohon maaf, karena memang pertanyaan seperti ini tidak bisa dijawab dengan teori-teori saja. Harus benar – benar dari pengalaman yang sudah dijalani, di hadapi..
Tapi…. Saya yakin anda akan sepakat dengan apa yang saya sampaikan nanti.
Siap??
No. 1
Sikap berani untuk menentukan fokus adalah sebuah keberanian yang luarbiasa. Bukan sembarangan, orang yang sudah berani untuk menetukan Fokusnya adalah orang yang benar-benar sudah siap untuk sukses.
Kenapa sikap ini sangat penting?
Karena sikap ini lah yang akan menjaga anda, melindungi anda, mengingatkan anda..setaip saat anda lupa tujuan anda memulai bisnis / usaha. Orang tanpa Sikap Fokus, niscahaya tidak akan pernah sampai di Garis Finish.
Ingat,,, Dengan fokus yang kuat anda tidak akan Tergoda tidak akan terganggu dengan gangguan, tawaran ataupun ujian yang ada. Ingat pula, Godaan dalam berbisnis bisa datang dalam bentuk apapun..
– Tawaran yang menarik (untung besar)
– Tawaran Peluang Baru,
– Tawaran lingkungan baru,
– Tawaran berbentuk kesenangan,
– Bahkan Cobaan dan Ujian yang bertubi-tubi…
Yang pada akhirnya menghipnotis kita untuk lupa akan tujuan utama, alasan kenapa kita memulai.Cerita saya pribadi, ketika jatuh bangun membangun Algaepark, waktu itu tahun pertama.. Market belum cukup besar, produksi belum stabil. Omzet Bahkan hanya cukup untuk Gaji Team. justru saya mendapat tawaran kerja sebagai manager Pertamina dengan Gaji besar datang. Istri dan Orang tua bahkan goyah.
Mereka bilang ” Ambil aja,,, itu kan mimpi kamu dulu”.. (betul saya pernah pingin kerja di PERTAMINA)
Tapi itu dulu….
Saya coba merenung dan berfikir… sepertinya tujuan saya membangun Algaepark jauh lebih besar daripada Tawaran yang diberikan PERTAMINA. Maka saya siapkan diri untuk maju terus dan menolak tawaran tersebut. Tapi dengan hati yang tenang semua keputusan saya ambil sampai hari ini, alhamdulillah tanpa penyesalan sama sekali…
Dari situ sekarang saya belajar, Godaan Bisnis itu biasanya terjadi di awal ketika anda membangun bisnis. Apapun godaannya.. godaan di awal itu benar-benar ujian terberat..
Karena Mental kita pasti belum terbentuk, dan penuh rasa khawatir dan takut. Padahal rasa takut ini lah yang akhirnya membuat kita “lemah”, itu yang pertama, FOKUS
No. 2 Nah.. ini nih… hehe nyambung dari yg No. 1, ketika anda memilih untuk Fokus.. itu artinya,
1) Anda harus siap dengan segala konsekwensi nya,
2) Anda sadar anda sudah masuk Level selanjutnya, maka siapkan keberanian anda..
di Level 2 (Berani mengambil Resiko ini), ibarat anak tangga dy ini anak tangga yang Tidak Punya Handrail… anda bisa jatuh kapan pun, anda bisa mundur kapan pun, semua pilihan akan kembali kepada Hati dan Pikiran anda, Hampir tidak ada 1 keputusan pun di dalam hidup yang tidak ada resikonya apalagi resiko dalam bisnis…
Orang – Orang sukses selalu bilang “Hadapi Resiko dengan Cerdas”. Apa maksudnya..?
Jadi begini, ketika anda sudah memutuskan untuk Fokus diawal tadi, anda sebenarnya sudah tau selanjutnya anda harus mengerjakan apa. Dari situ juga sebenarnya anda sudah tau “Potensi Resiko nya akan seperti apa”, disini lah kemampuan anda menganalisa resiko, memetakan startegi dan kemampuan anda semua harus anda kerahkan.. ini adalah jembatan untuk anda menuju sukses.
Cerita Pribadi : Resiko yang harus saya hadapi ketika memulai Algaepark dengan memutuskan Resign. Meninggalkan pekerjaan di perminyakan, bahkan menolak tawaran PERTAMINA tadi.. Bisakah anda membayangkan, berapa besar resiko saya saat itu?
Dengan kondisi sudah berumah tangga, sudah ada anak dan istri. Dan harus hijrah dari Tangerang ke Klaten. Tapi saya sudah punya strategi… Saya habiskan tahun pertama untuk fokus pada pemasaran dan membangun pasar. Saya fokuskan bisnis saya untuk tidak hanya sibuk produksi, saya harus cari customer.
Konsekwensinya, saya harus pergi pagi, pulang malam.. Meeting sana-sini dengan orang, anak istri di rumah petak (kontrakan) menunggu saya pulang sampai malam. Sampai akhirnya… boom… saya dapat konsumen orang rusia, konsumen pertama saya. Lalu akhirnya dapat lagi konsumen konsumen lainnya…
Strategi terbaik hanya bisa kita susun, kita buat, kalau kita paham RESIKO nya… dalam bisnis ini adalah kunci, Makanya ada namanya teori SWOT (Strength Weekness Opportunity & Threat).. Resiko dalam bisnis MLM ya pasti ditolak, dikucilkan,, di jauhi…betul? Maka startegi yang harus anda siapkan adalah…..
ada di Materi No, 3 lanjut gak niih? hehe
No. 3 biasanya.. jarang Motivator bisnis bahas materi ini… karena sebagian orang sering “tidak sadar” kalau ini adalah racuuun… Yang dimaksud Emosi disini, bukan Cuma emosi yang Negative, tapi terkadang juga emosi yang Positif.
Contoh yang negative ya,,, dalam bisnis anda pernah kecewa atau sedang kecewa dengan orang lain, mitra anda, team anda, dll.. Tapi anda habiskan waktu, energi untuk marah-marah, menggunjing, gibah, membicarakan semua keburukan oranglain. Mental seperti ini, berat… Pebisnis sukses jauh dari sikap-sikap seperti ini.. Senang melihat orang lain susah, susah melihat orang lain senang… ini Mental Block yang akan mengunci anda untuk tidak bisa kemana-mana… (Nanti kita bahas terpisah soal Mental Block ini…
Kenapa sikap ini sangat berbahaya… karena pebisnis yang cerdas, mereka tau kapan mereka harus komentar, kapan mereka harus meresponse. Kapan energinya harus mereka keluarkan. Terlarut dalam emosi negatif bukan hanya bikin kita “Tidak FOKUS” tapi juga “Terlena”, terjebak. Akhirnya kita Lupa kalau ADA RESIKO di depan yang harus kita pikirkan dan siapkan strateginya..
Contoh Pribadi : Waktu kemarin ada yang menjelek-jelekan GNI, 😅 itu contoh nyata..
tapi saya pilih untuk tidak terlena, bahkan sama sekali tidak tergoda untuk Goyang untuk meresponse dengan “kasar”, kenapa, karena kalkulator di otak saya langsung bekerja, untuk menganalisa tantangan, potensi resiko (akibat dari black campign), sehingga bisa melakukan strategi – strategi pencegaha…
seandainya saat ini saya terlena, terbawa emosi.. mungkin beda cerita..
Ingat, dalam kondisi emosi otak kita bisa berfikir jauh lebih ekstream.. jangan terpancing, gunakan energi yang ada untuk “melakukan lompatan – lompatan hebat” Termasuk ketika kita menawarkan bisnis Ini lalu di tolak… Kontrol emosi menjadi sangat penting, karena jika anda terbawa emosi.. bisa jadi anda akan
1) Mendebat orang tersebut
2) Bahkan bisa sampai baper dan putus asa,,
Ada pula emosi dalam hal “Positif”
Emosi Positif Contohnya : Anda offer confidence (terlalu percaya diri) terlalu ber-ambisi. Sehingga ketika anda menyusun strategi anda hanya akan fokus pada “Harapan Semu”. Anda lupa ada anak tangga (si Resiko tadi) yang harus anda hadapi satu per satu…
Jangan menjadikan “Harapan sebagai Strategi”, Strategi itu terukur… sementara harapan bukan untuk di ukur tapi dikejar..
No. 4
Punya Impian, Punya semangay, Punya Strategi, tapi Lupa sama yg No. 4 ini… inshaallloh, bakalan cepet capeeek. Karena sejatinya perjalanan menuju Puncak kesuksesan itu memang butuh waktu, harus melewati lebih banyak ujian.. satu – satu nya yang paham sejauh mana kita sudah berjalan, ya diri kita sendiri.
Sejauh apapun anda berjalan, sejauh apapun anda berlari mengerjar impian.. Ikhlas dan Syukur ini adalah BENSIN nya,,dengan sikap ini, anda akan merasakan selalu semangat atas besar-kecil nya pencapaian yang saat ini anda dapatkan.. tanpa ini, anda akan terus menerus mengeluh.. merasa berjuang sendiri, susah sendiri, tidak ada bantuan, dll… akhirnya anda jatuh di saparuh jalan dan berhenti..
No. 5
Sikap yang terakhir ini sangat umum. Tapi ini lah Kunci utama yang akan merajut ke 4 point diatas Tanpa sikap disiplin,, niscahaya,, semua hanya akan jadi Mimpi..
Malam ini saya sampaikan hal seperti ini, lalu anda membaca dengan penuh semangat,,, besok pagi anda lupa, maka itulah ujian terberatnya.. 😅 kerjakan terus,, dan terus.. bergerak, berjalan.. meskipun kecil,
kecil langkah kaki kita, tetap berrati.. selama kita terus bergerak, Jadi itu adalh 5 sikap utama, yang seharusnya kita miliki dan latih kalau kita benar-benar mau jadi pebisnis yang tangguh..
Tidak perlu khawatir, semua pasti ber proses.. nikmati semua prosesnya.. jalani dengan sabar, ikhlas dan syukur.. sekiaaan,,, terimakasih 😅🙏
Rangga Warsita Aji – Algae Park