Jakarta,-
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merilis laporan terbaru COVID-19 di Indonesia, Kamis (18/8/2022). DKI Jakarta menjadi satu-satunya provinsi yang dikategorikan masuk penularan komunitas level 4.
“Di tingkat provinsi, selama pekan 8-14 Agustus, DKI Jakarta tetap berada pada level yang sangat tinggi, tingkat penularan komunitas level 4 (CT4),” demikian laporan WHO, dikutip Sabtu (20/8/2022).
WHO menyebut level 4 transmisi komunitas di DKI ditandai dengan kasus COVID-19 Ibu Kota tercatat lebih dari 150 per 100 ribu penduduk selama tiga minggu terakhir. Artinya, tingkat penularan di masyarakat diklasifikasikan sangat tinggi.
Sementara Banten dan Bali berada pada level 2 atau level sedang transmisi komunitas dengan insiden antara 20 dan 50 per 100 ribu penduduk.
“31 provinsi sisanya berada pada tingkat masyarakat rendah transmisi (CT1) dengan kejadian kasus mingguan kurang dari 20. Secara umum, risiko infeksi COVID-19 pada populasi umum tetap tinggi. Oleh karena itu, protokol kesehatan harus diketatkan,” pesan WHO.
DKI Jakarta: insiden kasus 155,3 per 100 ribu penduduk
Banten: 36,1 kasus per 100 ribu penduduk
Bali: 25,4 kasus per 100 ribu penduduk.
Sementara Jawa Barat masih berada di level 1 transmisi komunitas, atau risiko penularan COVID-19 di masyarakat terpantau rendah. Sayangnya, peningkatan kasus mingguan COVID-19 maupun kematian ‘membludak’ hingga lebih dari 100 persen.
Disarikan Oleh : RS