Akhirnya DKI Jakarta nihil zona merah COVID-19. Berdasarkan data corona.jakarta.go.id periode 6 September hingga 12 September 2021, seluruh titik di wilayah DKI Jakarta sudah berada di zona risiko rendah COVID-19 dan sedang atau zona kuning dan oranye.
Satu-satunya wilayah yang dilaporkan zona merah COVID-19 pekan lalu yaitu Kelurahan Ujung Menteng RT 015 RW 0007 Jakarta Timur sudah masuk zona kuning. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) diperpanjang, DKI Jakarta masih berada di level 3.
Aturan dine in kini diperlonggar dari sebelumnya 30 menit menjadi 60 menit. Namun, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menegaskan masyarakat untuk tidak terlalu euforia dengan perkembangan kasus COVID-19 yang kian membaik.
“Laksanakan protokol kesehatan dengan patuh, taat, dan disiplin, termasuk level PPKM level 3 ini secara patuh disiplin dan bertanggung jawab,” jelas Riza di kompleks Balai Kota, Senin (6/9/2021), dikutip dari CNN.
Sementara sejumlah wilayah DKI Jakarta yang masih berada di zona oranye terbanyak di Jakarta Timur. Dua titik berada di Kelurahan Lubang Buaya. Terbanyak kedua berada di Jakarta Selatan. Kepulauan Seribu dan Jakarta Pusat semua daerahnya sudah memasuki zona kuning atau risiko rendah COVID-19.
Berikut daftar wilayah atau RT zona risiko sedang di DKI Jakarta.
JAKARTA TIMUR
- KEL. BALE KAMBANG, RT 012, RW 004
- KEL. CIRACAS, RT 010, RW 002
- KEL. KAYU PUTIH, RT 010, RW 016
- KEL. LUBANG BUAYA, RT 001, RW 003
- KEL. LUBANG BUAYA, RT 007, RW 002
JAKARTA BARAT
- KEL. MERUYA SELATAN, RT 002, RW 005
JAKARTA SELATAN
- KEL. LENTENG AGUNG, RT 001, RW 006
- KEL. LENTENG AGUNG, RT 007, RW 008
- KEL. RAGUNAN, RT 012, RW 005
JAKARTA UTARA
- KEL. PADEMANGAN BARAT, RT 001, RW 009
