Lembaga informasi kualitas udara, IQ Air memantau selama tanggal 15 Juni 2023 melaporkan kualias udara di Jakarta masuk dalan jenis“ tidak sehat” untuk sekelompok sensitif. Konsentrasi” particulate matter”( PM) 2. 5 ialah polutan pencemar udara yang beresiko untuk kesehatan, mencapai 14, 6 kali lipat di atas standar Organisasi Kesehatan Dunia( World Health Organization).
IQ Air juga menganjurkan warga buat memakai masker, menghidupkan pemurni udara, menutup jendela serta menjauhi kegiatan di luar rumah. Tidak hanya itu, temperatur udara yang rendah serta tingkat kelembaban yang besar membuat akumulasi polutan sehingga mendorong polusi udara di Ibu Kota. Apalagi pada Rabu( 15/ 6) siang harinya kualitas udara di Jakarta dinobatkan peringkat pertama kualitas udara kurang baik di dunia.
Disarikan Oleh JMKP