Faktual.id
Bisnis EKONOMI POLITIK

Ini Dia Dua Keponakan Jokowi Yang Punya Jabatan Mentereng di Pertamina, Bukti Politik Dinasti ?

IG

Bagaskara Ikhlasulla Arif dan Joko Priyambodo, kerabat dekat Presiden, telah menempati posisi strategis di sebuah perusahaan energi besar dan salah satu anak perusahaannya.

Kedua individu ini menarik perhatian karena penunjukan mereka oleh Presiden.

Mereka memperoleh jabatan di perusahaan tersebut setelah adanya restrukturisasi di jajaran manajemen.

Kedua pria ini dikatakan mendapatkan keistimewaan karena hubungan keluarga mereka dengan Presiden.

Bagaskara Ikhlasulla adalah keponakan dari Presiden, anak dari saudara perempuannya yang merupakan adik bungsu Presiden.

Bagaskara Ikhlasulla Arif secara resmi ditunjuk sebagai manajer non-government relations di PT Perusahaan tersebut sejak Maret 2024.

Berita ini memicu kehebohan karena menambahkan nama keluarga Presiden dalam daftar orang yang menduduki posisi penting baik di sektor pemerintahan maupun BUMN.

Keponakan Presiden ini sebelumnya bersekolah di sebuah sekolah menengah di Surakarta.

Setelah lulus dari sekolah menengah, Bagaskara Ikhlasulla Arif melanjutkan studinya di Jurusan Komunikasi di sebuah universitas ternama.

Sebelum bekerja di perusahaan tersebut, Bagaskara Ikhlasulla Arif memiliki pengalaman kerja di sebuah bank besar.

Di bank tersebut, Bagaskara Ikhlasulla Arif pernah menjabat sebagai Wakil Presiden Bidang Hubungan Pemerintah dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan.

Setelah sepuluh tahun berkarier di bank tersebut, Bagaskara Ikhlasulla Arif bergabung dengan PT Perusahaan tersebut.

Bagaskara Ikhlasulla Arif diangkat sebagai Ahli Senior Hubungan Pemerintah pada tahun 2001.

Tiga tahun berlalu, kini ia menjabat sebagai Manajer Non-Government Relations di PT Perusahaan tersebut.

Sementara itu, Joko Priyambodo adalah menantu dari seseorang yang memiliki hubungan keluarga dengan Presiden.

Dia mendapat posisi sebagai Direktur Pemasaran dan Operasional di anak perusahaan PT Perusahaan tersebut sejak Mei 2024.

Sekretaris Perusahaan Anak Perusahaan tersebut menyatakan bahwa penunjukan Joko Priyambodo telah sesuai dengan kebijakan perusahaan.

Setelah menjadi topik pembicaraan di berbagai media sosial, kedua akun LinkedIn mereka telah diprivate.

Perusahaan tersebut telah mengonfirmasi bahwa kedua karyawan tersebut telah direkrut melalui proses yang adil dan transparan.

Bagaskara Ikhlasulla Arif ditunjuk sebagai Manajer Non-Government Relations di PT Perusahaan tersebut sejak Maret 2024.

Wakil Presiden Komunikasi Perusahaan tersebut memastikan bahwa Bagaskara Ikhlasulla Arif direkrut melalui proses yang adil dan profesional pada tahun 2021.

Proses perekrutan yang adil ini terbuka untuk semua karyawan yang berminat dan memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Sementara itu, Joko Priyambodo, menantu dari seseorang yang memiliki hubungan keluarga dengan Presiden, menjabat sebagai Direktur Pemasaran dan Operasional di anak perusahaan PT Perusahaan tersebut sejak Mei 2024.

Sekretaris Perusahaan anak perusahaan tersebut memastikan bahwa penunjukan Joko Priyambodo telah sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Dia juga menegaskan bahwa Joko Priyambodo memiliki rekam jejak yang baik selama bekerja di PT Perusahaan sejak 2016.

Joko telah mengisi beberapa posisi penting, termasuk Manajemen Hubungan Pihak Terkait PT Perusahaan tersebut, Kantor Direksi PT Perusahaan tersebut, Manajer Cabang Penjualan di Yogyakarta, dan Manajer Area Penjualan.

Saudara dari Presiden, yang juga adalah anak dari pasangan tertentu, memiliki anak yang telah ditunjuk sebagai manajer non-government relations di PT Perusahaan tersebut sejak Maret 2024.

Berita tersebut menimbulkan kegemparan karena menambahkan nama keluarga Presiden dalam daftar orang yang menempati posisi strategis di pemerintahan maupun BUMN. Sumber

Disarikan Oleh: IN

STISIP WIDURI

 

 

 

 

 

Related posts

Yayasan Al-Madiniyah

Tim Kontributor

Catat! Ini Daftar Hotel di Jakarta yang Bisa Dipakai Buat Isolasi Mandiri

Tim Kontributor

Cawapres Hasil Pelanggaran Etika Yang Tampil Tidak Beretika, Gagal Memahami Etika Debat

Tim Kontributor

Leave a Comment