Jelang registrasi calon presiden serta calon wakil presiden yang tinggal 3 bulan lagi pada Oktober 2023, belum terdapat pendamping final yang dideklarasikan parpol. Sejauh ini, terdapat 3 nama calon presiden yang diumumkan hendak maju di Pilpres 2024, ialah Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, serta Anies Baswedan.
3 bakal calon presiden itu sudah dideklarasikan oleh sebagian parpol. Tetapi, belum terdapat nama calon wakil presiden yang disandingkan dengan mereka.
Parpol- parpol juga masih menjajaki beberapa opsi cawapres. Berikut nama tokoh yang disebut- sebut menguat jadi bakal cawapres pasangan Ganjar, Prabowo, serta Anies.
Ganjar Pranowo
Ganjar ialah calon presiden dari PDIP yang pula didukung oleh PPP. PDIP berkata memiliki catatan 10 nama bakal calon wakil presiden. Tetapi, belum semua nama dibeberkan ke publik.
Sebagian nama bakal cawapres Ganjar yang telah dibeberkan ke publik merupakan Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri BUMN Erick Thohir, serta Menparekraf Sandiaga Uno.
Kemudian terdapat nama Pimpinan Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono( AHY), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, serta Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Sebagian elite PDIP pula pernah menggulirkan nama Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar serta Menko PMK Muhadjir Effendy selaku calon pasangan Ganjar.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto berkata telah terdapat 3 nama dari catatan itu yang melaksanakan pendekatan dengan Ganjar. Mereka merupakan Mahfud, Sandi, serta Erick.
” Pak Ganjar berjumpa dengan Pak Mahfud MD dalam beberapa kesempatan,” ucap Hasto dikala ditemui di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar Pranowo, Jakarta, Kamis( 6/ 7).
Prabowo Subianto
Prabowo sudah dideklarasikan selaku bakal capres oleh Partai Gerindra serta PKB. Nama Pimpinan Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin jadi sosok terkuat calon pasangan Prabowo.
Tidak hanya itu, terdapat nama Menteri BUMN Erick Thohir yang didorong PAN jadi cawapres Prabowo. Nama Pimpinan Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto pula timbul di bursa cawapres Prabowo.
Nama AHY pula pernah timbul di bursa itu. Perihal itu terjadi sehabis Prabowo berjumpa dengan Pimpinan Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono( SBY) di Pacitan.
Putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, pula pernah diisukan jadi cawapres Prabowo. Tetapi, umur Gibran belum penuhi ketentuan minimun pencalonan di UU Pemilu.
Prabowo pernah melaporkan mau Ganjar Pranowo jadi cawapres pasangannya. Perihal itu dia ungkap dalam wawancara di program Mata Najwa.
” Sebelumnya saya berharap sesungguhnya saya bersama dia[sebagai pendamping capres- cawapres]. Sebelumnya, namun saat ini enggak bisa kan?” kata Prabowo.
Anies Baswedan
Anies dideklarasikan selaku bakal capres NasDem semenjak 3 Oktober 2022. Berikutnya, PKS serta Demokrat yang tergabung dalam Koalisi Perubahan buat Persatuan bersama NasDem turut mendukung Anies.
Namu, belum terdapat nama pasti yang bakal mendampingi Anies di Pilpres 2024. Parpol di Koalisi Perubahan menawarkan nama berbeda- beda. Belum terdapat kesepakatan sampai dikala ini di antara ketiganya.
Demokrat menawarkan pimpinan umum mereka, AHY, selaku bakal cawapres. PKS pernah menawarkan nama mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan alias Aher.
Sedangkan itu, elite Partai NasDem sempat menyebut nama Andika Perkasa sampai Khofifah Indar Parawansa.
Koalisi Perubahan buat Persatuan menyebut satu nama bakal cawapres telah di kantong Anies. Akan tetapi, mereka belum ingin mengungkapkannya ke publik.
” Satu nama telah di kantong bacapres Anies. Ayo kita tunggu siapa tahu sekembali Pak Anies dari ibadah haji bakal didetetapkan momentum terbaik buat mendeklarasikan,” Pimpinan DPP Partai NasDem sekalian Anggota Tim 8 Koalisi Perubahan buat Persatuan( KPP) Sugeng Suparwoto dalam keterangannya, Rabu( 21/ 6).
Disarikan Oleh JMKP