Gerakan mahasiswa ini kembali menjadi di Indonesia, karena menuntun pemerintah agar membatalkan OMNIBUSLAW dan yang menjadi undang – undang baru menjadi kontroversial pada saat itu.
Tidak sedikit mahasiswa yang tergerak untuk menyuarakan keadilan, karena isunya mengatakan UUD yang dibuat seakan akan memperkerjakan manusia seperti pekerja lepas.
Mahasiswa yang mengenakan jaket almamater masing – masing bergantian berorasi untuk menolak Omnibus Law. Mereka juga mengatakan “Kami #MositidakPercaya kepada pemerintah dan wakil rakyat yang tidak berpihak pada kepentingan rakyat”.
Hal ini juga dikuti oleh beberapa universitas diseluruh penjuru termasuk mahasiswa dari kampus widuri yang sebenarnya Pihak kampus tidak menyarankan dan sudah mengeluarkan SK bahwa jika kampus tidak mendukung adanya demo kepada pemerintah.
Tetapi tidak sedikit banyak mahasiswa yang memang perduli dengan keadaan masyarakat Indonesia khususnya ya sedang di hianati oleh pemerintah.
Tidak hanya pada demo, di social media pun mahasiswa menjadi trending topic nomor 1 yang mengangkat #MosiTidakPercaya kepada pemerintah.
Karena begitu banyak dukungan hal ini diperhitungkan kembali oleh Presiden RI dengan memberikan video penjelasan yang tersebar di seluruh social media.
“Tulisan ini adalah bagian dari tugas dan pembelajaran kelas Komunikasi Massa Dan Media Baru. Apabila ada kesalahan atau kekurangan mohon dimaafkan” – Siti Nuraeni KMMB3
