Faktual.id
RAGAM INFO

KTP Warga DKI yang Merantau Dinonaktifkan

Banyak warga DKI Jakarta yang memilih merantau dari Ibukota untuk mencari pekerjaan di kota lain. Akibatnya, mereka pun berpotensi dapat kehilangan domisili dikarenakan KTP-nya akan dinonaktifkan. Salah satunya, Luth Xavier (25). Ia saat ini sedang berada di Ambon, Maluku karena urusan pekerjaan. Luth diketahui sudah tinggal di Ambon selama hampir tiga tahun. “Saya kerja di proyek salah satu perusahaan telekomunikasi di Maluku, di kota Ambon. Tapi domisili saya atau KTP saya Jakarta,” ujar Luth saat dihubungi Kompas.com melalui telepon.

Luth sudah mendengar rencana Pemprov DKI menonaktifkan KTP warga yang tak lagi tinggal di ibu kota.  Ia pun keberatan dengan kebijakan tersebut.  Sebab, meski sudah tiga tahun tinggal di Ambon, Luth masih memiliki niatan untuk kembali mencari pekerjaan di Jakarta setelah proyek yang ia geluti saat ini selesai. “Saya berharap aturan itu enggak dilaksanakan gitu. Karena saya kerja di luar kota udah hampir tiga tahun. Mungkin nanti saya mau kembali ke Jakarta, untuk bekerja di sana,” kata Luth. “Sekaligus karena domisili rumah orang tua saya juga di Jakarta,” papar dia.hhv

Luth pun menjelaskan alasannya merantau dari Jakarta ke Ambon. Ia mengatakan, jenis pekerjaan yang ia ambil memiliki bayaran mahal. Ia akhirnya berani memutuskan untuk pindah sementara dari tanah kelahirannya. “Kebetulan banyak juga pekerjaan yang bernilai besar di luar Jakarta, makanya saya memutuskan pindah dari Jakarta untuk beberapa saat. Terutama di Indonesia Timur ini ya banyak proyek pertambangan serta proyek telekomunikasi,” kata dia. Selain itu kata dia, lapangan pekerjaan di Jakarta sudah semakin menipis, serta banyaknya masyarakat dari luar kota yang merantau ke Ibukota. “Karena lapangan pekerjaan tidak terlalu banyak ya di Jakarta, tapi banyak juga orang dari luar kota yang mencari pekerjaan di Jakarta,” papar dia. “Apalagi bidang saya ya, telekomunikasi, agak susah mencari pekerjaan itu di Jakarta,” terang dia.

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono merasa wajar jika KTP DKI Jakarta milik warga yang tak lagi tinggal di Ibu Kota dinonaktifkan. Ia mewajarkan penonaktifan itu lantaran posisi warga ber-KTP DKI itu tidak jelas. Disarikan Oleh MSLP
Sumber 

Related posts

“50 Juta Dosis Vaksin Pfizer Tiba di Indonesia Mulai Agustus”

Tim Kontributor

Kami Ingin Reuni 212 Sukses Tanpa Ekses

Tim Kontributor

Alasan Milenial Percaya Zodiak

Tim Kontributor

Leave a Comment