Bakal Calon Presiden dari PDIP Ganjar Pranowo mengatakan isi pembicaraan dengan Presiden Joko Widodo yang berlangsung sepanjang 30 menit di Yogyakarta.
Pertemuan dengan Jokowi di Yogyakarta terjadi pada pada 9 Juli lalu. Ganjar mengaku bicara tentang dinamika politik.
” Sebagian kali saya ketemu dia terakhir saya ngobrol kemarin kurang lebih 30 menit di Yogyakarta beberapa pekan lalu. Kami menceritakan cukup banyak, tentang dinamika politik terakhir,” ucap Ganjar di hadapan relawan di Jakarta, Rabu( 19/ 7).
Tidak cuma politik dalam negara, Ganjar mengaku membicarakan dinamika di luar negeri dikala berbincang dengan Jokowi.
Dalam pertemuannya Jokowi, Ganjar mengaku diberi pesan buat menghadapi Pilpres 2024 mendatang. Jokowi, kata Ganjar, memberi pesan bukan cuma soal kontestasi namun pula setelah itu.
” Tidak cuma buat memenangkan suatu kontestasi tetapi pasca kontestasi juga itu jauh lebih berat. Kontestasi merupakan antara saja buat serius nanti dapat melakukan yang lebih besar itu,” ucapnya.
Ganjar Pranowo merupakan bakal calon presiden yang sudah mendapat dukungan dari PDIP, PPP, Hanura, Perindo serta PSI.
Akan tetapi, belum terdapat cawapres yang didetetapkan buat mendampinginya di Pilpres 2024 mendatang.
PDIP menyebut terdapat 10 nama yang tengah dipertimbangkan buat dijadikan cawapres Ganjar. Beberapa nama yang dimaksud antara lain Sandiaga Uno, Erick Thohir, Mahfud MD, AHY, dan Ridwan Kamil serta Basuko Hadimuljono.
Disarikan Oleh JMKP