Hipster bukan kelompok sempurna. Kadang film paling busuk yang membosankan pun mereka lahap dan didiskusikan sampai lama. Kita bakal garuk-garuk kepala sendiri kalau gabung sama orang-orang hipster. Hipster newbie tontonannya Amelie atau Billie Elliot.
Kalau yang udah level sadis, biasanya hipster nonton film-film indie yang biasanya diputar di festival, yang hanya diketahui komunitas-komunitas tertentu. Beda sama kebanyakan orang yang nonton film yang memang sudah booming dari mulut ke mulut.
Beda lagi sama anak alay. Mereka biasanya antusias liat Ganteng-Ganteng Songong, 7 Manusia Trenggiling, Catatan Hati Seorang Alayer sama Tukang Selfie Naik Bajaj. Anak alay biasanya gila sama sinetron, apalagi FTV. Heran, memang ada cewek kaya yang jatuh hati sama tukang siomay terus direstui? Mungkin ada, tapi entah di planet mana. Di belahan dunia manapun, orangtua tidak bakal mau anaknya merana.
Kalau berjuang sama-sama, beda lagi polanya. Entah mau apapun judulnya, bintangnya, sampai yang sinetron dengan tokoh alim pun tidak menarik minat saya untuk nonton. Bagi saya sinetron adalah kisah cinta yang tidak wajar dan kekayaan yang omong kosong.
_dari film para pencari zhie
By Mahasiswa Stisip Widuri